07 Januari 2009

Arema Tolak Transfer PSIS

Cyber News : Dua pemain asing yang sudah dicoret Arema yakni Esaiah Pello Benson dan Aaron Nguimbat saat ini sudah teken kontrak dengan PSIS. Hanya saja, urusan keduanya masih belum beres dengan Arema. Terutama persoalan nilai transfer kedua pemain asal benua Afrika tersebut.


PSIS sebenarnya sudah mempunyai itikad baik untuk menyelesaikan persoalan transfer dengan Arema. Kemarin (6/1), tim berjuluk Mahesa Jenar tersebut sudah mengirim Aaron untuk menyelesaikan masalah transfer. Pemain asal Kamerun itu datang ke kantor Arema sekitar pukul 14.00 ditemui manajer Ekoyono Hartono dan asisten manajer Muhammad Taufan.

Namun, kedatangan Aaron untuk menyelesaikan masalah transfernya tak membuahkan hasil. Sebab, manajemen Arema beranggapan bahwa transfer tak bisa diselesaikan hanya dengan mengutus pemain. "Urusan transfer hanya bisa diselesaikan antarmanajemen. Seharusnya yang datang ke Arema adalah manajemen PSIS, bukan pemain," ujar Taufan.


Arema tak mempunyai keinginan untuk mempersulit transfer pemain yang diputus kontraknya karena dianggap minim kontribusi tersebut. Hanya saja, sesuai dengan rule (aturan ) yang ada, yang berhak menyelesaikan masalah transfer adalah manajemen klub. "Kami menunggu kedatangan manajemen PSIS," sambungnya.

Sedangkan untuk nilai transfer Aaron dan Benson yang diinginkan Arema, Taufan tak mau menjelaskannya secara detail. Hanya saja, berdasar kabar yang beredar, manajemen Arema meminta transfer sebesar Rp 270 juta untuk kedua pemain tersebut kepada manajemen PSIS.

Sementara itu, pelatih Arema Bambang Nurdiansyah mengatakan, dirinya tak mau ikut campur dalam persoalan transfer pemainnya. Sebab itu merupakan wewenang manajemen PSIS. Mantan pelatih Arema tersebut hanya menginginkan kedua pemainnya itu tak mempunyai persoalan dengan klub lamanya. "Saya tak mau ada persoalan antara Arema dan PSIS hanya karena persoalan pemain asing," kata Bambang melalui ponselnya, kemarin.

Menurut Bambang, jika persoalan Aaron dan Benson masih belum beres dengan Arema, maka dirinya akan meminta kepada manajemen PSIS untuk mencari pengganti lainnya. "Yang saya inginkan adalah pemain yang tak mempunyai persoalan. Kalau memang bisa, secepatnya manajemen PSIS menyelesaikan persoalan Aaron dan Benson," terangnya. (JPNN)

5 komentar:

Anonim,  07 Januari, 2009 10:49  

Pusing jg mikirin pemain asing baru PSIS Semarang. Gila jg tu Arema minta 270 juta cm buat tranfer pemain yang sudah dicoret, dengan uang 270 juta mungkin bisa untuk menggaji enam bulan dua orang pemain asing baru yg blm pernah bermain di Indonesia.kl gt PSIS jg harus minta uang transfer kepada Persiba Balikpapan yg meminjam Gaston, jg buat klub lain yang akan memakai Edson, Salomon, Alex Daniel harus ada transfer/peminjaman pemain.

Anonim,  07 Januari, 2009 14:29  

lah sing marai dadi ruwet kaya kie jane PSSI lah,aturan'e mumeti,ra genah!!!!
Wis PSSI ra sah ana bae lah,nyebeli temen ci ndadak ana aturan kudu duwe surat transfer mbox surat keluar bae cukup????
tur mening peman kuwe wis di coret kan klub sing lawas.


Arema mohon bgt bantuannya ya,,,,,
Tolong sekali,,,,

Anonim,  07 Januari, 2009 18:16  

wis dari pada ruwet mending cari yang lain saja kan masih banyak pemain lain kl gak ada asing lokal pun yang berkualitas pun jadi spt bertha yuwana ok..... ayo bentar lagi bergulir lg ISL nya
salam dari snex Surabaya

Anonim,  07 Januari, 2009 23:38  

yoi.. bener semua. dari pada mikirin pemain asing yang belum tentu baik dengan lokal, mending duitnya buat bonus aza..

erwin,  04 Agustus, 2010 09:57  

akgh aq juga hadi pusing miktnya

pokoknya sukses yerus buat psis Go.psis

n arema mohon kerjasamanya

Posting Komentar

Silahkan berkomentar, memberi saran atau masukkan tentang posting ini.

TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANNYA

  © Blogger templates The Professional Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP