Basile Termotivasi Hadapi PSIS
Snexcyber : Basile Onambele. Nama itu tak asing lagi bagi publik bola Semarang. Sore ini, pemain asal Kamerun ini akan kembali merumput di Stadion Jatidiri.
Namun, jangan salah. Dia bukannya berkostum PSIS, melainkan Gresik United yang bakal jadi lawan Mahesa Jenar di pertandingan perdana Kompetisi Divisi Utama.
Menghadapi mantan klubnya, motivasi Basile berlipat. Dia ingin memperlihatkan kemampuan terbaiknya di depan suporter tuan rumah agar bisa mencuri poin bagi timnya. ’’Senang bisa kembali main di Semarang. Tidak masalah hadapi mantan klub. Justru saya termotivasi,’’ ungkap Basile usai coba lapangan Stadion Jatidiri pagi kemarin.
Basile menyadari suporter PSIS bakal memusuhinya dengan meneror melalui yel-yel atau nyanyian. Namun, itu tidak membuatnya keder. Dia akan berusaha profesional dan main sportif di pertandingan tersebut. ’’Ya, profesional saja.
Saya ingin membela klub baru saya agar bisa mencuri poin di sini,’’ katanya.
Menghadapi laga perdana ini, Gresik United memang lebih percaya diri. Grafik permainan mereka menanjak. Hal itu bisa dilihat dari serangkaian uji coba atau turnamen. Pada Piala Gubernur Jatim lalu, anak-anak asuhan Sasi Kirono keluar sebagai juara tiga.
Hebatnya, mereka mampu mengalahkan dua tim ISL yakni Persik Kediri dengan skor 2-0 dan Persema Malang 2-1. Begitu juga dalam tiga latih tanding terakhir. Basile Onambele dan kawan-kawan belum pernah kalah.
Mereka menang dua kali lawan klub lokal dan bermain imbang 0-0 menghadapi Persibo Bojonegoro. Namun, hasil itu tidak membuat pelatih Sasi Kirono besar kepala.
’’Kami tak mau takabur. Hasil uji coba itu tidak bisa dijadikan ukuran. Kami tetap harus main fight dan konsentrasi sepanjang 90 menit untuk bisa mencapai hasil maksimal,’’ terangnya.
Menghadapi anak-anak asuhan Ahmad Muhariah, dia tidak akan menerapkan strategi khusus. Mengingat selama ini pihaknya buta dengan kekuatan tuan rumah. Namun, tidak dipungkiri, beberapa pemain PSIS dia tahu karakternya.
’’PSIS tim bagus. Materi pemainnya juga banyak yang berkualitas. Itu membuat kami tidak akan mewaspadai satu atau dua pemain saja,’’ ujar pelatih yang pernah berkostum PSIS tersebut.
’’Kami akan main normal sambil melihat perkembangan di lapangan. Jika memungkinkan menyerang, ya akan kami lakukan. Peluang untuk mencuri poin di sini ya fifty-fifty,’’ tandas Sasi. (SM)
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar, memberi saran atau masukkan tentang posting ini.