14 Agustus 2009

Ahmad Muhariah berpeluang kembali tangani PSIS

Cyber News : Meski banyak pelatih yang melamar PSIS (Semarang), namun tampaknya pelatih lama Ahmad Muhariah berpeluang besar untuk kembali menangani tim Mahesa Jenar di Kompetisi Divisi Utama 2009/2010 mendatang.

Menurut Direktur Utama PT Mahesa Jenar, Yoyok Sukawi, tampaknya peluang Ahmad Muhariah dipertahankan cukup besar. Hal ini, katanya, setelah melihat prestasi mantan playmaker PSIS era 80-an itu musim lalu.

’’Saya kira kalau untuk Divisi Utama, mas Ahmad sudah cukup bagus. Tetapi kan semua tergantung manajemen baru nanti. Tetapi soal kemampuan kami kira dia cukup,’’ kata Yoyok Selasa (11/8) di Semarang.


Diakuinya, saat ini ada dua orang pelatih lokal dan tiga pelatih asing yang sudah melamar ke PSIS. Dua pelatih lokal adalah M Basri, mantan pelatih Persela (Lamongan) dan mantan pelatih Persibat (Batang) Jessy Mustamu.

Sedangkan tiga pelatih asing, Yoyok mengaku lupa namanya. Namun ketiganya dari Amerika Latin yaitu Uruguay, Argentina dan Cili. Hanya saja, kata dia, untuk pelatih asing, pihaknya agak keberatan.

’’Sejauh ini, pelatih asing sering kesulitan menangani tim Indonesia. Memang, ada yang sukses seperti Jacksen (F Tiago/Persipura). Tetapi Jacksen sendiri sudah seperti orang Indonesia, karena cukup lama di sini, mulai dari pemain,’’ jelasnya.

Hanya saja, kata Yoyok, semua akan diputuskan oleh manajemen baru yang nantinya ditunjuk oleh ketua umum PSIS. Tanpa bermaksud mempengaruhi keputusan manajemen baru, Yoyok menilai, Ahmad cukup memenuhi persyaratan.

Memang, katanya, Ahmad gagal mempertahankan PSIS di ISL. Hanya saja, kata dia, selama ditangani Ahmad Muhariah, kondisi finansial tim sangat sulit. Selain itu, ternyata pelatih berinisial AHM itu mampu membuat performa tim meningkat. Ini, kata Yoyok, yang membuat pihaknya berharap AHM dipertahankan.

Yoyok sendiri mengingatkan, jika Ahmad nantinya menangani tim, maka perlu dipikirkan pelatih lokal yang bisa mendampinginya atau jadi asisten.

Yoyok menekankan keberadaan pelatih lokal, karena menurutnya, asisten pelatih nantinya, diharapkan bisa meneruskan tongkat estafet untuk menangani tim ke depan. ’’Seperti Mas Ahmad inikan buah dari regenerasi yang kami lakukan dahulu,’’ kata Yoyok. (wawasan)

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar, memberi saran atau masukkan tentang posting ini.

TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANNYA

  © Blogger templates The Professional Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP