21 Mei 2009

Harapan Terakhir PSIS Semarang

Cyber News : Secara matematis, penghuni dasar klasemen sementara PSIS Semarang masih bisa lepas dari zona degradasi bila mampu meraih poin penuh dalam seluruh pertandingan sisa mereka musim ini, termasuk mengalahkan Arema pada laga lanjutan Liga Super Indonesia di Stadion Jatidiri, Semarang, Kamis (21/5). Jika menang atas Arema, PSIS masih bisa berharap menempati posisi play-off. Karena itu, tim berjuluk Mahesa Jenar itu mentargetkan poin penuh saat menjamu Patricio Morales dkk.

“PSIS harus menang sehingga peluang untuk tetap bertahan di Liga Super pada musim mendatang masih terbuka. Kalau kita kalah, peluang menghindari degradasi semakin tipis,” kata manajer teknik PSIS, Setyo Agung Nugroho.

“Meskipun Arema sudah tidak memiliki peluang untuk menjadi juara tentunya mereka tidak akan melepas pertandingan melawan PSIS. Mereka ingin mempertahankan prestise dan saya kira mereka tetap ingin meraih tiga poin di Semarang,” katanya.

Enam Pilar Arema Absen

Di kubu Arema diberitakan kemungkinan tidak bisa diperkuat enam pemain yang masih dibekap cedera dan absen karena akumulasi kartu.

Asisten manajer Arema, M. Taufan, dikutip dari Antara menjelaskan ke enam pemain pilar yang dimiliki Arema terpaksa ditinggal di Malang ketika pemain lainnya harus berjuang untuk memenangkan pertandingan melawan PSIS Semarang.

“Yang sudah pasti tidak main adalah Ahmad Bustomi karena akumulasi kartu kuning. Sedangkan lima lainnya yaitu Boubakar Keita, M. Yasir, Erik Setiawan, Buston Nagbe Brown, dan Richi Pravita Hari masih dibekap cedera,”

Harga Tiket Turun


Demi menarik minat masyarakat Semarang menyaksikan langsung pertandingan PSIS menjamu Arema, Panpel PSIS rela menurunkan tiket masuk Stadion Jatidiri. Ketua Panpel PSIS, Wahyu Winarto, menjelaskan, penurunan harga tiket masuk dilakukan untuk menarik minat masyarakat datang ke stadion dan memberi dukungan untuk PSIS, karena saat menjamu Persija Jakarta (15/5), jumlah penonton yang datang sedikit.

“Saat ini kami memerlukan tambahan dana untuk membiayai tim sehingga manajemen memutuskan untuk menurunkan harga tiket dari pertandingan sebelumnya. Kami berharap masyarakat bisa melihat pertandingan itu di stadion apalagi partai PSIS melawan Arema tidak disiarkan langsung televisi,” jelas Wahyu Winarto.

Pertandingan PSIS menjamu Arema di Stadion Jatidiri merupakan pertandingan kedua PSIS yang bisa disaksikan penonton. Suporter PSIS diharapkan panpel memberi dukungan kepada PSIS yang kembali diperkuat oleh pemain-pemain pilar termasuk pemain asing.

Arema Datang 2 Gerbong

Edy Purwanto Ketua SNEX semalam memberitakan bahwa Aremania telah datang ke Semarang. "Aremania menggunakan jalur kereta api dan kami akan menjemputnya di stadion Poncol, jumlahnya lumayan banyak yakni 2 gerbong kereta". "Suporter Aremania akan diusahakan ditempatkan di tribun barat utara, berdampingan dengan SNEX yang menempati tribun Utara", ujar Edy. "Namun semua tergantung oleh Panpel juga karena sewaktu Jakmania hadiri di Jatidiri ditempatkan di tribun barat selatan, ini disebabkan 'instruksi' untuk mensterilkan tribun barat utara, padahal tribun barat utara justru lebih aman karena arek-arek malang tersebut berdekatan dengan kami, sehingga lebih mudah pengawasannya dan koordinasinya", tutup Edy.

SIAP BERTUGAS : Panpel yang juga korlap SNEX


0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar, memberi saran atau masukkan tentang posting ini.

TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANNYA

  © Blogger templates The Professional Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP